Riset 5

Latar Belakang

Sensus Pertanian merupakan salah satu agenda penting dalam memperoleh data statistik pertanian yang lengkap dan akurat. Namun, adanya situasi yang tidak terduga pada tahun 2020, yakni pandemi Covid-19, menjadi salah satu tantangan yang mengharuskan pelaksanaan Sensus Pertanian tahun 2023 direncanakan dan disiapkan secara matang dalam menghadapi situasi yang terjadi. Penerapan Sensus Pertanian secara online diharapkan menjadi salah satu alternatif demi terlaksananya Sensus Pertanian 2023. Oleh karena itu, Tim Riset 5 PKL Angkatan 61 akan mengkaji metodologi Sensus Pertanian Online dengan tiga metode pengumpulan data yaitu wawancara langsung, telephone interview, dan self-enumeration.

Tujuan Penelitian

Menganalisis metode pengumpulan data wawancara langsung, self-enumeration dan telephone interview pada rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan Sensus Pertanian 2023.

Membandingkan variabel tingkat respons, Blok terakhir responden Break-off, dan evaluasi pada metode pengumpulan data self-enumeration dan telephone interview pada rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan Sensus Pertanian 2023.

Mengkaji kendala yang dihadapi rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan dalam mengisi isian kuesioner Sensus Pertanian 2023.

Ruang Lingkup

Populasi Target

Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan di Kabupaten Subang dan Indramayu pada kecamatan terpilih, Jawa Barat pada tahun 2022.

Populasi Survei

Unit analisis dalam penelitian ini adalah rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan yang kemudian akan dicacah dengan metode pengumpulan data wawancara langsung (CAPI), telephone interview (TI) dan self-enumeration (CAWI).

Unit Analisis

Unit analisis dalam penelitian ini adalah rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan yang kemudian akan dicacah dengan metode pengumpulan data wawancara langsung (CAPI), telephone interview (TI) dan self-enumeration (CAWI).

Unit Sampling

Sampel primer (primary sample unit): Blok sensus eligible di Kabupaten Subang dan Indramayu.

Sampel utama (ultimate sample unit): rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan di blok sensus terpilih.

Unit Observasi

Unit observasi dalam penelitian ini adalah petani utama yang merupakan kepala rumah tangga atau anggota rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan.

Populasi Target

Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan di Kabupaten Subang dan Indramayu pada kecamatan terpilih, Jawa Barat pada tahun 2022.

Populasi Survei

Unit analisis dalam penelitian ini adalah rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan yang kemudian akan dicacah dengan metode pengumpulan data wawancara langsung (CAPI), telephone interview (TI) dan self-enumeration (CAWI).

Unit Analisis

Unit analisis dalam penelitian ini adalah rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan yang kemudian akan dicacah dengan metode pengumpulan data wawancara langsung (CAPI), telephone interview (TI) dan self-enumeration (CAWI).

Unit Sampling

Sampel primer (primary sample unit): Blok sensus eligible di Kabupaten Subang dan Indramayu.

Sampel utama (ultimate sample unit): rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan di blok sensus terpilih.

Unit Observasi

Unit observasi dalam penelitian ini adalah petani utama yang merupakan kepala rumah tangga atau anggota rumah tangga usaha pertanian subsektor tanaman pangan.

Variabel Utama

Status Respons

Status respons merupakan kedudukan atau status dari tanggapan atau jawaban responden terhadap suatu survei. Pada penelitian ini terdapat tiga jenis status respons, yaitu complete response, nonresponse, dan breakoff. Complete response adalah kondisi dimana responden dapat mengisi survei dan berhasil untuk menyelesaikannya. Responden yang tidak memulai survei mengakibatkan terjadinya unit nonresponse, sedangkan responden yang dapat mengisi survei tetapi gagal atau tidak bisa menyelesaikannya disebut break-off (Peytchev, 2011). Dapat dikatakan bahwa dalam kasus break-off, responden sudah menunjukkan ketersediaannya untuk berpartisipasi dalam survei.

Durasi Wawancara / Mengisi Survei

Durasi menurut KBBI adalah lamanya sesuatu berlangsung; rentang waktu. Durasi wawancara adalah lama waktu yang dihabiskan responden dalam menjawab semua pertanyaan pada kuesioner. Lamanya waktu wawancara harus dipertimbangkan mengingat waktu adalah hal sangat yang penting bagi responden. Durasi wawancara dihitung berdasarkan selisih waktu ketika mulai wawancara hingga selesai wawancara.

Evolusi Respon

Menurut KBBI evolusi adalah suatu perubahan yang terjadi secara perlahan-lahan, sedangkan respons adalah tanggapan, reaksi, atau jawaban. Dalam penelitian ini, evolusi respons adalah perubahan tingkat respons pada survei yang terjadi seiring dengan pesan pengingat yang diberikan selama periode survei. Fan & Yan dan Muñoz-Leiva et al. dalam (Van Mol, 2017) menjelaskan bahwa tingkat respons akan meningkat bersamaan dengan jumlah pengingat yang diberikan. Jumlah pengingat yang diberikan maksimal tiga atau empat pesan (Sheehan, 2001).

Responden